Cerita Hujan #2

Awan mengabarkan hujan

Membawa kabar basah pada tanah yang kering

Tak mengerti, gerangan apa hujan turun berlapis sinar terang

Disana mendung, disini terang

Mungkin angin telah meniup bagian demi bagian

Menyingkirkan jauh-jauh awan yang gelap

Secangkir kopi hitam tertawa riang dalam adukan tangan

Aroma yang keluar bercampur dengan jutaan riuh anak hujan

Hujan tak selalu harus berteman awan gelap

Hujan tak selalu harus dengan nada kesepian

Karena hujan selalu turun disaat tepat

Ketika pepohonan mendendangkan lagu kerinduan

Ketika dedaunan yang jatuh berbisik pelan pada rumput yang bergoyang

Dan ketika manusia tetap berjalan dibawah derasnya hujan

-Regards AGUS SETIAWAN.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow

Get every new post on this blog delivered to your Inbox.

Join other followers: