Dalam diamnya, dibalik rimbun daunnya, hutan menyimpan cerita. Pohon-pohon yang tumbuh tak bisa bicara, namun kata terbentuk begitu saja lewat semilir angin yang berhembus di dahannya. Hutan mengajari kita untuk menjadi gagah, berdiri diatas akar yang kokoh, menopang kehidupan sesama. Dan menjadi naungan yang teduh bagi para manusia.
Ia juga mengajari kita untuk bertahan dalam segala kondisi, dibawah sengatan matahari, dibawah derasnya hujan, bahkan ketika kemarau melanda. Hutan memberikan hikmah untuk tidak serakah, ketika berkurangnya persediaan air dalam tanah, maka ia akan menggugurkan daunnya. Ia mengajari kita untuk melepaskan. Sebab, ia tahu mempertahankan daun di musim kemarau hanya akan membawa kematian. Lalu ketika musim berganti, daun-daun baru pun bersemi lagi.
Alangkah indahnya bila kita semua belajar dari hutan, mereka tak manja, mereka mandiri dan tentu saja mereka hidup bukan hanya untuk dirinya tapi juga untuk sekelilingnya dan orang-orang di sekitarnya. Mungkin inilah jawaban kenapa aku tinggal di hutan, sebab Tuhan sedang mengajarkan aku tentang cara berbagi, bertahan dan melepaskan.
-Regards AGUS SETIAWAN.