Ketika Harus Merelakan Berlebaran di Tempat Kerja

LEBARAN kali ini saya harus berlapang dada sebab tak bisa merayakannya bersama keluarga di rumah. Lebaran kali ini bertepatan dengan jadwal kerja, semoga Allah swt membalas dengan kebahagiaan yang berlipat ganda. Berkah hari kemenangan berhamburan dimana-mana, mudah-mudahan kita semua mengambil hikmah dengan baik.

Mungkin inilah kenyataan hidup yang ada, menjadi seorang Koki Listrik adalah pekerjaan yang tak mudah, sekaligus tak pernah sulit bagi mereka yang memiliki hati mulia. Merelakan diri menjadi pelita dalam gelap, menghias langit malam dengan cahaya, meski harus merelakan diri padam ketika siang menyapa.

Tak mengapa meski menikmati indahya lebaran disini, ala kadarnya, tanpa makanan masakan buatan emak atau meriahnya kehangatan saat lebaran, berkumpul bersama keluarga, bercanda-ria bersama sahabat, teman dan tetangga. Tak mengapa. Mudah-mudahan semua menjadi ladang pahala dan bagi kebaikan bagi semua.

Biarlah kami disini tetap menjaga pengukus raksasa mengepul, mengalirkan jutaan arus listriknya, membiarkan setiap detiknya berlalu hingga waktu libur bekerja tiba lalu kami pulang ke rumah. Dan saya harus menunggu beberapa hari lagi untuk bisa pulang ke rumah. Selamat merayakan hari kemenangan. :)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow

Get every new post on this blog delivered to your Inbox.

Join other followers: