Mereka bilang aku hitam legam
kotor tak berguna terpendam dalam tanah
Hingga suatu hari kau menemukanku
Kau berbeda, kau hargai aku lebih dari yang kuduga
Kotor dan hitam tak mengapa
asal aku menjadi hal yang berguna
Aku rela terbakar, melebur dan hancur
pada suhu tertinggi
tak kenal padam
menyala di tungku kehidupan
Begitulah takdir
untuk sekali saja menyala dalam hidup
lantas menjadi abu
tanpa ragu, tanpa pilu