MALAM pertama bagi Pengantin dan karyawan shift seperti saya tentu saja berbeda, tak usah saya jelaskan kalian sudah pasti tahu apa arti malam pertama bagi Pengantin yang baru saja menikah. Dalam siklus perputaran jadwal shift, ada hari- hari dimana jadwal kerja harus dilalui dengan amat tabah. Contohnya adalah saat Shift Malam Pertama yang sedang saya bicarakan.
Begini pola kerja shift yang saya ikuti hingga hari ini: shift pagi 08:00- 16:00 (pertama), shift pagi (kedua), shift malam 01:00- 08:00 (pertama), shift malam (kedua), libur, shift sore 16:00- 01:00 (pertama), shift sore (kedua), libur, lalu kembali lagi ke shift pagi (pertama), begitu seterusnya. Jadwal kerja yang harus dilalui dengan amat tabah ialah, antara shift pagi (kedua) dan shift malam (pertama). Sebab setelah selesai shift pagi (kedua) maka malam harinya saya harus lanjut lagi shift malam (pertama), yang hanya menyisakan waktu 9 jam untuk istirahat.
Biasanya saya akan pergi tidur setelah isya (antara pukul 19:30- 20:00), dan akan bangun bangun pukul 00:00. Sebab saya sudah harus berada di tempat 30 menit sebelum jam kerja dimulai (sesuai aturan kerja shift untuk melakukan handover shift dan briefing). Kabar baik jika saya bisa terlelap saat pukul 20:00, itu artinya saya bisa tidur sekitar 4 jam. Namun terkadang, saya susah sekali untuk tidur pada saat jam tersebut, saya harus membolak- balikkan badan, mencari posisi tidur paling nyaman untuk bisa terlelap. Pernah suatu hari saya tak bisa tertidur, hanya bergulingan di atas kasur. Alhasil, 4 jam berlalu dan saya kembali masuk kerja malam (pertama) dengan penuh kantuk di mata.
Seiring berjalannya waktu, kopi adalah salah satu solusi yang membuat saya sedikit bisa bertahan hingga pagi hari. Menahan kadar kantuk yang semakin tinggi. Ketika shift malam (pertama) selesai tepat pukul 08:00 pagi, maka saat itu pula, rasanya sehari cepat sekali berlalu. Sebab siang hari saya habiskan untuk tidur.
Di usia 20-an tahun ini saya sudah menjalani pola kerja shift hampir 4 tahun, selama itu pula pola tidur saya tak pernah sama lagi seperti waktu masih duduk di bangku sekolah.
