Pencapaian Baru di Akhir Tahun

JUM’AT sore pekan lalu adalah hari bersejarah bagi Fatih, menambah catatan milestone dalam hidupnya. Sebelumnya Fatih sudah lulus toilet training (baca di sini). Fatih baru selesai dikhitan (baca: sunat) dengan teknik modern, yakni alisklamp. Saya tidak akan menjelaskan secara detail bagaimana teknik terbaru ini, nanti Anda bisa cari tau sendiri atau tanya langsung Pak Dokternya ya (hahaa..)

Teknik alisklamp ini sangat dianjurkan bagi mereka yang menginginkan hasil cepat kering dan tanpa jarum suntik. Dengan adanya kedua hal ini dapat mengurangi trauma pada anak. Ini adalah salah satu alasan saya merencanakan khitan bagi anak pada usia dini. Selain lebih sehat bagi sang anak juga melaksanakan fitrahnya sebagai seorang lelaki. Orangtua saya sedikit protes, kenapa cucunya disunat saat masih kecil. Untungnya saya memberi tahu kedua orangtua saya setelah khitan Fatih sembuh, hehe..

Memang anak seusia Fatih masih kecil dan agak sedikit shock, terbukti setelah khitan dia belum berani untuk duduk atau jongkok (mungkin karena sakit pasca sunat). Namun beberapa jam setelah itu Fatih sudah mau duduk dan berbaring. Hari ketiga pasca khitan, kami membawa Fatih ke Dokter, luka yang belum kering tersenggol. Tahu sendiri, Fatih adalah tipe anak yang aktif dan ingin tahu semua hal. Untungnya dalam masa khitan ini, saya mengalokasikan waktu full untuk Fatih. Enam hari pasca khitan, alat bantu khitan dilepas lalu masuk ke fase pengeringan. Alhamdulillah, semua proses dapat dilewati dengan baik. Kini Fatih dapat bermain bahagia dengan pencapaian barunya.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow

Get every new post on this blog delivered to your Inbox.

Join other followers: