"A man behind the lights". Agus Setiawan
“Menjadi ayah bukan hanya sekadar urusan nafkah, tapi juga tentang teladan yang baik” SENYUM manis menyambut kedatangan saya saat saya membuka pintu usai sholat subuh di Masjid. Kedua bola mata istri saya berkaca- kaca, bahagia. Hati saya bertanya, ada kabar bahagia apa? Iin memperlihatkan hasil test-pack, dua garis merahterlihat jelas disana. Kami tersenyum bahagia. Itu…
1. Jangan menikah karena kesepian, menikah karena orang lain sudah menikah semua, tinggal kita seorang yang belum, aduhai, pernikahan itu bukan trend, yang semua orang bisa ikut-ikutan, apalagi karena nggak enak terlihat aneh sendiri. Dan terlepas dari itu, catat baik-baik, banyak orang yang setelah menikah, dia tetap merasa sepi, sendirian. 2. Jangan menikah karena alasan…
“Langit masih gerimis, namun rindu sudah menderas”
“Oh, bukan, aku bukan lagi Kapten Bebek Hijau. Aku Kapten Bebek Kuning, yang telah menaklukkan bukit dan akan pulang dengan kemenangan. Aku Kapten Bebek Kuning, aku Kapten Bebek Kuning!” Ia terus bernyanyi dan ia terus menari. CERPEN ini sudah saya baca berulang kali sejak pertama kali Eka (Sang Penulis) memposting di blog miliknya 2 tahun…
SAYA dan Iin sering menyempatkan diri berkunjung ke rumah salah seorang sepupu yang tinggal tidak jauh dari kediaman kami. Namanya Fariz, usianya belum genap 2 tahun. Ia begitu menggemaskan dan lucu dengan segala tingkah lakunya. Fariz sudah bisa berjalan dan berlari, ia memiliki bentuk postur tubuh kuat dibandingkan dengan anak seusianya (mungkin karena ia setiap…
“Harga diri seorang lelaki tidak akan hilang hanya karena mengerjakan pekerjaan rumah” KETIKA saya membantu pekerjaan istri di rumah, saya mendapat sebuah pelajaran baru bahwa mencuci piring haruslah berurutan. Berurutan disini adalah mencuci peralatan makan dari yang paling sedikit kotornya kemudian dilanjutkan dengan peralatan yang paling kotor.
“Malaslah belajar jika kau sanggup menelan pahitnya kebodohan”