Yang Saya Pikirkan di Toilet Pagi Ini

“Selain tempat buang hajat, toilet juga tempat inspirasi sering muncul”. Kata kakak saya sekali waktu saat mengobrol dengannya.

Saat menunaikan hajat tadi pagi, dengan perut mules dan sedikit mengejang saya berpikir bagaimana jadinya jika manusia tidak bisa buang besar? Dan kotoran- kotoran itu terus menumpuk dalam perut, lalu menjadi penyakit hingga manusia itu mati tersiksa oleh kotoran. Seram sekaligus jijik membayangkannya. Jika tiba wakunya minta dikeluarkan (biasanya pada pagi hari) mau tak mau kita harus mengeluarkannya. Sesayang apapun kita terhadap kotoran itu, harus segera dikeluarkan. Sebab kita tahu, bahwa hal itu akan membawa efek buruk jika dipendam terlalu lama.

Dengan semua fakta kotoran tersebut lalu kenapa kita harus sok suci berjalan di atas bumi milik- Nya? Menganggap rendah makhluk lain, seolah- olah hanya kitalah manusia paling kaya, berkuasa, kuat dan pintar. Padahal keangkuhan hanya membawa manusia pada kehinaan. Manusia apapun rupanya, kaya-miskin, pintar-bodoh, cantik-buruk, ganteng atau tidak, semuanya sama. Sama- sama menyimpan kotoran.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow

Get every new post on this blog delivered to your Inbox.

Join other followers: