Menulis, Menulis dan Menulis

Hampir 2 tahun lebih saya menggemari hobi yang satu ini, ya, menulis. Adalah hal yang menyenangkan sekali saat menuliskan kata demi kata lalu menjadi kalimat yang berurutan, berpadu satu sama lain lalu menjadi paragraf-paragraf yang utuh. Bahkan proyek novel saya pun hampir selesai. Tak terasa hobi menulis yang satu ini menjadi sangat menyenangkan ketika ditekuni.

Nge-blog itu mengasyikkan dibanding saat membuat status lalu dicoment atau sekedar menunggu jempolnya saja. Atau membuat status lalu di-RT berulang-ulang, atau saling mention. Buat bangga-banggaan dan seru-seruan. Tak seperti halnya pada blog, kita lebih bebas berekspresi dengan berbagai macam gaya dan tulisan. Entah apakah nanti ada yang coment atau tidak, ada yang suka atau tidak, pun tanpa pujian dan sebagainya.Continue reading →

Aku (Tak) Ingin Mencintaimu

Aku tak ingin mencintaimu dengan sederhana, dengan kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu. Atau seperti angin yang mengisyaratkan awan untuk menurunkan hujan. Aku juga tak ingin mencintaimu seperti kuku, yang kecil namun selalu tumbuh.

Jangan pernah berharap bahwa aku akan rindu pada pelangi sehabis hujan dipenghujung tahun ataupun senja yang merona di ufuk barat.Cintaku tak sama dengan mereka. Aku hanya ingin mencintaimu dengan cara berbeda. Seperti aliran listrik yang tak kau ketahui bentuk dan rupanya, namun bisa kau sadari  setiap denyut kehadirannya.

Ya, seperti itulah aku ingin mencintaimu seperti lampu pijar yang memelukmu dengan sinar konstan. Yang menerangi ruang hatimu ketika malam menjelang, yang kau matikan ketika terang datang.

Langit dan Biru

Jauh sebelumku mengenalmu

Langit sudah membentangkan biru

Meski angin sesekali menderu

Dan awan yang bergerak malu-malu

Langit tetaplah biru

Aku langit, kau lautan biru

Kaulah seorang yang mewarnai hariku

Langit kita terbentang luas

Menyelimuti duniaku dan duniamu

Kita, mereka, kau dan aku

Semua berada dibawah langit yang satu, langit biru

Sejauh apapun langkah berpacu

Langit akan menaungi kita selalu

Dengan lautan biru dimataku, langit diatas kepalaku

Dan angin yang berhembus dibelakangku

Kisah kita akan tetap terukir dibawah langit biru

Hutan Menyimpan Cerita

Dalam diamnya, dibalik rimbun daunnya, hutan menyimpan cerita.  Pohon-pohon yang tumbuh tak bisa bicara, namun kata terbentuk begitu saja lewat semilir angin yang berhembus di dahannya. Hutan mengajari kita untuk menjadi gagah, berdiri diatas akar yang kokoh, menopang kehidupan sesama. Dan menjadi naungan yang teduh bagi para manusia.

Ia juga mengajari kita untuk bertahan dalam segala kondisi, dibawah sengatan matahari, dibawah derasnya hujan, bahkan ketika Continue reading →

Follow

Get every new post on this blog delivered to your Inbox.

Join other followers: