Super Hot Extreme Start-Up #1 Unit

BUKAN karena alarm hape yang membangunkan tidur siangku hari ini. Melainkan suara gemuruh yang keluar dari pipa menjulang ke langit. Bayangkan sebuah pipa besi yang bertekanan hingga 14.7 Mega Pascal (Mpa) itu terbuka lalu mengeluarkan uap panasnya ke udara. Para penduduk yang tinggal di area kantor dan asrama berhamburan keluar, berlari menuju Pengukus Raksasa yang sedang sekarat, hendak padam.

Aku menepuk kening. Tak habis pikir baru 2 hari lalu dua Unit kami menyala kembali, hari ini Unit #1 padam (lagi). Memang benar- benar menguji kesabaran kami berpuasa. Tak menunggu lama, saya juga harus berganti seragam buru- buru terjun ke lapangan untuk membantu para Koki- Koki yang lain menyelamatkan Unit. Kejadian itu tepat pukul 14:41 WIB, 49 menit sebelum saya masuk kerja shift sore.

Setelah melakukan tahap recover, saat itu juga ditemukan penyebab padamnya #1 Unit. Sebuah tie- rod Exhaust Fan patah sehingga katup tersumbat dan membuat aliran udara dalam sistem hilang (kita tahu bahwa udara adalah komponen pemicu pembakaran).

Tak butuh waktu lama, proses perbaikan tie-rod yang patah pun selesai. Sementara itu kami tetap berada di lapangan untuk proses persiapan Super Hot Extreme Start- Up Unit. Seratus lima puluh menit saya berada di lapangan dan tepat sebelum adzan maghrib #1 Unit sudah menyala kembali dengan beban mencapai 80 Mega Watt. Alhamdulillah akhirnya bisa berbuka puasa dengan lega.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow

Get every new post on this blog delivered to your Inbox.

Join other followers: