"A man behind the lights". Agus Setiawan
MEMBACA buku novel berhalaman tebal tentang kisah- kisah heroik, sejarah, romansa dan puisi jauh lebih menyenangkan ketimbang membaca sebuah buku panduan tentang Pembangkit Listrik. Pun menggambar, menggambar pemandangan lebih menarik ketimbang menggambar sistem. Setidaknya itulah yang pernah saya rasakan dulu. Tulisan kali ini mungkin agak lain dari biasanya, tulisan ini saya persembahkan kepada mereka yang…
BERBICARA usia maka hari ini adalah ulang tahun saya yang kedua puluh tiga tahun. Sebelum itu saya ucapkan terima kasih kepada teman- teman yang telah mengucapkan selamat kepada saya secara langsung atau melalui pesan singkat atas semua doa ataupun kado, semoga kebaikan juga dilimpahkan kepada kalian. Aamiin. Hari ini juga, seharusnya saya masuk kerja shift…
Samudera tak pernah bercerita betapa dalamnya ia
Di kamar ini, sebuah televisi layar datar jarang sekali menyala. Saya lebih suka menghabiskan waktu dengan laptop kesayangan saya dibanding menonton TV. Saya lupa kapan terakhir kali menonton TV, program TV yang hanya menyajikan tayangan itu- itu saja membuat saya memilih mematikan TV. Beberapa hari terakhir, di TV marak menyiarkan kejadian tentang banjir yang melanda…
They said, night is dark We said night is light They said, night and day are different We said night and day are same They said, night is time to have a rest We said we are day without night In every time sun goes down we are brighter than the day We smiled for…
MASIH ingat kapan terakhir kali kita mengunjungi rumah tetangga kita? Kapan terakhir kali kita berjalan kaki di depan rumah, melemparkan tegur-sapa kepada orang yang melintas? Atau masih ingat kapan terakhir kali kita melakukan perjalanan, entah itu jalan-jalan, liburan atau sekedar mengunjungi desa sebelah? Rasa-rasanya kita terlalu sibuk untuk melakukan hal yang saya sebutkan diatas, terutama…
Menunggumu adalah menghitung tetes- tetes hujan di bulan Desember yang menjelma rintih gerimis bahkan badai Mencintaimu bagiku adalah saling berkirim kabar dan berita yang tetap saja kurang meski ditulis dengan ribuan kata dan udara barangkali bosan mendengar kalimat tanyaku “Apa kabar kau disana?” Mestinya sebelum perpisahan itu kau tersenyum lebih lama lagi sambil melambaikan tangan…